10 Kunci Temukan Jati Diri Sejati

Ketergesaan dalam kehidupan modern, yang bergerak serba cepat, seringkali membuat kita melupakan diri sendiri dan kehilangan kendali. Ada banyak cara yang dapat dilakukan untuk membawa kita kembali ke diri sejati. Berikut 10 kekuatan yang dapat mengarahkan kita kembali ke diri sendiri dan menemukan sebuah kedamaian.

1. Hadir

Hiduplah untuk saat ini. Masa lalu telah berlalu. Anda tak akan pernah dapat kembali dan mengulang masa-masa itu lagi, pun Anda tak akan dapat menghidupkan kembali apa yang ada di masa lalu. Kehidupan ini adalah apa yang sedang Anda jalani saat ini, tak peduli apapun yang telah terjadi. Itu semua nyata dan sempurna. Jangan menengok ke belakang ataupun terlalu memikirkan apa yang akan terjadi di masa mendatang. Pikiran kita selalu menciptakan berbagai percakapan yang mengembangkan rasa takut dan membuat kita berusaha menyelamatkan diri. Katakan pada pikiran Anda yang sibuk Baca lebih lanjut

You’re a simple girl’s in my mind


“Bel nanti kamu ikut perkemahan itu?”. Kata Mila disela-sela pelajaran biologi yang sedang berlangsung.

“Kayaknya sih gak Mil, aku mau buat buku-buku daur ulang lagi biar bisa aku jual”. Kataku santai kepadanya.

Aku adalah Bella, anak desa yang mendapatkan beasiswa sekolah di SMA. Aku tinggal di rumah kosan yang tidak begitu jauh dari sekolah. Aku memberanikan diri untuk merantau sendiri ke kota karena aku ingin menjadi orang yang sukses dikemudian hari. Ibu sama ayahku sangat berharap akan hal tersebut. Mereka banting tulang untuk membiayai keluargaku di desa. Makanya aku juga berusaha mencari uang sendiri dari barang-barang bekas yang ada. Di sekolah aku menjadi murid yang lumayan pandai akibat dari usahaku.

Seminggu lagi sekolahku mengadakan perkemahan dalam rangka tengah semester. Tapi sayangnya aku tidak begitu tertarik dengan perkemahan itu. Selain karena biaya juga pekerjaanku yang masih banyak. Hari ini Mila mengajakku ke rumahnya untuk belajar bersama. Mila adalah sahabat terbaikku. Dia selalu ada disetiap aku membutuhkannya. Walaupun aku bukan orang yang mampu seperti dia, tetapi dia tetap mau mengajakku dan peduli denganku.

Baca lebih lanjut

Because of My Novel

“Ye, hari ini kita bakal bebas lagi dari theorema angka-angka ga jelas itu”. Kata Fandi setelah ia mendengar staf sekolah mengatakan bahwa Pak Adul, guru matematika disekolahku tidak bisa mengajar hari ini. Ya beginilah anak SMA jaman sekarang kalau gurunya tidak bisa mengajar. Semua murid-murid pergi ke luar kelas, entah mau ngecengin kakak kelas, pergi ke kantin, ada juga yang hobinya ngegosip mulu. Dibandingin mereka, aku lebih milih buat baca novel kesukaan ku.

“Fa kantin yuk, daripada kamu baca novel terus, kaga bosen apa ya?!”. Tanya Kira yang bad moodnya lagi keluar.

“Ndak ah duluan aja, ceritanya masih lagi seru-serunya nih”. Kataku yang gak bisa diganggu.

“Kaga seru kali sih kamu fa”. Gumam Kira sambil meninggalkanku sendiri di kelas.

Itulah aku yang tergila-gila sama yang namanya novel. Oya, namaku Efa, tepatnya sih Kleofatra. Itu nama dikasi katanya biar aku secantik ratu mesir itu, tapi sayangnya aku anaknya gak suka ngikutin mode yang lagi ngetren, aku lebih mending buat jadi anak alim di sekolah dan aku gak secantik Ratu Kleofatra. Baca lebih lanjut

By anandithamalini Dikirimkan di bahasa Dengan kaitkata